Madrasah Diniyah Wustho Al Islam Saripan Jepara. Madrasah ini sebagai jenjang lanjutan dari Madrasah Diniyah Awaliyah yang sudah ada sebelumnya yg keb
Jepara -Madrasah Diniyyah Wustho Al Islam, Saripan Jepara, berdiri tahun 1960 M. Madrasah Diniyah (MADIN) Wustho ini didirikan oleh para Masyayih yang berada di kota Jepara (Saripan, Bapangan, Potroyudan, Pengkol dan sekitarnya)
Madrasah ini sebagai jenjang lanjutan dari Madrasah Diniyah Awaliyah yang sudah ada sebelumnya yg keberadaannya sebelum kemerdekaan RI.
Para warga sekitar pun cukup antusias untuk menitipkan putra putrinya untuk di didik oleh para kyai dan asatidz yang mengajar di Madrasah Wustho ini, tentunya berharap agar putra putri nya menjadi anak yang Sholih Sholihah, pintar dan paham dalam bidang agama dan juga berharap keberkahan dari para Masyayih.
Saya sendiri (Ni'amullah, Kepala Madrasah Wustho) Alhamdulillah bisa berkesempatan untuk ikut berkhidmah di madrasah Wustho ini, walau hanya sebagai tukang resik-resik, wasilah ini semoga menjadi keberkahan dalam kehidupan saya dan keluarga.
Juga barokah dari para Muassis dan Masyayih yang telah mengabdikan diri dan mengajarkan ilmunya di sini.
Diantara para Masyayih yang ikut mengajar dan mewakafkan waktunya untuk madrasah ini adalah : Mbah KH. Faqih, KH. As'ad Rosyidi, KH. Abdul Lathif, KH. Ahmad Jauhari, KH. Fathullah, KH. Rosyad Badri, KH. Chamim, KH. Musa Asy'ari, KH. Abdul Wahab, KH. Ahmad Mubin , H. Sukarno, Ust Az Nasir, Ust Shony Sholahuddin, (semoga Allah merahmati semuanya) dan lain sebagainya. (Mohon maaf, banyak yang belum di sebut juga), Juga tentunya KH. Ahmad Isyhar (semoga sehat selalu panjang umur)
Semoga kita bisa meneruskan perjuangan mereka semuanya, para Masyayih madrasah Diniyah Wustho Al Islam, mereka adalah orang orang yang hebat, ikhlas dalam perjuangan ...
Kini, bersama KH. Ulil Abshar, KH. Hidayaturrohman, Ust. Ridwanullah, Ust. Slamet, Ust Abdul Hakam, ustazah Halwa Millati dan saya sendiri (Ni'amullah) sebagai tukang resik-resik berupaya semaksimal mungkin untuk bisa meneruskan langkah perjuangan mereka semuanya Khidmah di madrasah Wustho ini, di bawah bimbingan dan arahan KH. Ahmad Muchoyyar , Ust H. Ali Hasyim sebagai pemegang utama kendali.
COMMENTS